KodeMimpi.com - 20/Jun/2024
KODEMIMPI.com - Duel Portugal vs Ceko dibuka dengan penciptaan rekor Cristiano Ronaldo. Francisco Conceicao jadi pahlawan kemenangan Portugal dengan gol pada masa injury time.
Pertandingan berakhir dengan skor 2-1 buat kemenangan Portugal. Ceko yang banyak tertekan justru mampu unggul lebih dulu via gol Lukas Provod (62').
Portugal menyamakan kedudukan setelah Robin Hranac (69') bikin gol bunuh diri akibat salah mengantisipasi bola pantul hasil penyelamatan sang kiper, Jindrich Stanek.
Selecao das Quinas lantas mengunci kemenangan dramatis via gol Francisco Conceicao pada menit ke-90+2.
Ukiran rekor Ronaldo dan Pepe mengawali pertandingan Grup F Euro 2024 antara Portugal vs Ceko yang digelar di Stadion Leipzig, Selasa (18/6/2024) atau Rabu (19/6/2024) dini hari WIB.
Ronaldo menjadi pemain pertama yang tampil dalam enam edisi Euro berbeda. Pria asal Madeira itu ambil bagian dalam Piala Eropa 2004, 2008, 2012, 2016, 2020, dan 2024.
Catatan historis juga dibukukan kolega Ronaldo di timnas Portugal, Pepe, yang memecahkan rekor Gabor Kiraly (Hongaria) sebagai pemain tertua yang pernah mentas di putaran final Euro.
Kala mengawal pertahanan Portugal dalam laga kontra Ceko, Pepe berusia 41 tahun 113 hari, mengusangkan catatan Kiraly pada Euro 2016 silam (40 tahun, 86 hari)
Portugal yang menampilkan dua pemain veteran sebagai starter, yakni Ronaldo (39 tahun) dan Pepe (41 tahun) membuka laga dengan sangat meyakinkan.
Kendali laga mutlak jadi milik tim beralias Selecao das Quinas. Portugal menutup babak pertama dengan melepas total sembilan tembakan, dengan tiga di antaranya tepat sasaran.
Bandingkan itu dengan satu tembakan milik Ceko yang gagal mencapai target.
Portugal besutan Roberto Martinez juga mencatat penguasaan bola sebesar 73 persen.
Kans pertama Portugal datang via tandukan Ronaldo yang menyambut operan silang Rafael Leao ketika laga baru berumur delapan menit. Namun, sundulan CR7 itu masih melebar.
Sepanjang paruh pertama, Ronaldo tiga kali mengancam gawang Ceko.
Kans terbaik penyerang Al Nassr itu muncul pada menit ke-32, saat tembakannya dari dalam kotak penalti dimentahkan oleh Jindrich Stanek.
Beberapa detik jelang paruh pertama berakhir, Stanek kembali jadi tembok yang memantulkan sepakan keras Ronaldo.
Sampai laga menyentuh satu jam, Ceko masih bisa bertahan dari badai serangan Portugal. Sepasang upaya Bernardo Silva (52') dan Ronaldo (55') masih melayang.
Sementara, tendangan bebas Ronado (58) masih bisa ditangkap oleh Stanek.
Ceko yang banyak tertekan justru mampu lebih dulu memecah kebuntuan. Gawang Portugal kawalan Diogo Costa bergetar pada menit ke-62 oleh tembakan menyilang Lukas Provod.
Upaya Provod itu adalah tembakan tepat sasaran pertama Ceko dalam laga ini dan langsung berbuah gol.
Keunggulan Ceko hanya berumur tujuh menit. Skor kembali imbang 1-1 pada menit ke-69 usai Robin Hranac membuat gol bunuh diri.
Hranac tak bisa menghindar dari bola pantul hasil penyelamatan Stanek untuk sundulan Nuno Mendes. Ia pun hanya bisa pasrah melihat si kulit bulat bergulir masuk ke gawang Ceko kawalan Stanek.
Portugal nyaris saja berbalik unggul pada menit ke-72 andai Stanek tak sigap membendung tendangan kencang Bernardo Silva.
Selang enam menit, Stanek lagi-lagi jatuh bangun untuk menyetop sepakan Vitinha dari luar kotak penalti.
Pada menit ke-87, Portugal sejatinya mampu menjebol gawang Ceko setelah Diogo Jota mampu menyambar tandukan Ronaldo yang menerpa tiang.
Namun, gol itu dianulir karena Ronaldo sudah lebih dulu terperangkap offside.
Akhir dramatis tercipta, kala pemain pengganti Francisco Conceicao, yang merupakan putra eks pemain timnas Portugal Sergio Conceicao, menciptakan gol kemenangan timnya pada masa injury time.
Ia memanfaatkan sapuan tak sempurna pemain bertahan Ceko, Robin Hranac, yang berupaya memotong operan Pedro Neto. Sepakan Conceicao dari area mulut gawang gagal dibendung Stanek.