Badai Otis, sebuah badai kategori lima yang sangat berbahaya, telah melanda Meksiko selatan.
Menurut National Hurricane Center (NHC), Otis mendarat di dekat resor populer Acapulco tepat setelah tengah malam pada Rabu (25/10/2023) pukul 06:25 GMT.
Kecepatan angin badai diperkirakan mencapai 165mph (270km/jam).
NHC memperingatkan adanya "gelombang destruktif" dan banjir besar di wilayah pesisir, termasuk Acapulco.
Peringatan badai berlaku di garis pantai sepanjang 350 km antara kota pesisir Zihuatanejo dan Punta Maldonado di negara bagian Guerrero.
Gelombang badai yang berpotensi menimbulkan bencana diperkirakan akan mengakibatkan banjir pesisir yang mengancam jiwa di dekat dan di sebelah timur pusat badai tersebut,” kata NHC, dikutip BBC.
Di dekat pantai, gelombang besar akan disertai gelombang besar dan merusak,” lanjutnya.
Ia menambahkan bahwa Otis diperkirakan akan menghasilkan curah hujan hingga 20 inci (51 cm) pada Jumat (27/10/2023) di seluruh Guerrero dan wilayah pesisir barat negara bagian Oaxaca yang berdekatan.
Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador mendesak masyarakat untuk pindah ke tempat penampungan darurat dan menjauh dari sungai, sungai kecil, dan jurang.
Menjelang datangnya badai, pihak berwenang Guerrero telah menyiapkan tempat perlindungan darurat.
Kelas-kelas sekolah di seluruh negara bagian juga telah dibatalkan. Di Acapulco, tentara sedang berpatroli di kawasan pantai.
Sebagian pesisir Pasifik Meksiko telah dilanda banjir besar pada awal bulan ini setelah Badai Tropis Max melanda. Media lokal melaporkan dua kematian akibat badai di Guerrero.
Beberapa hari kemudian, satu orang dilaporkan tewas setelah Badai Lidia yang dahsyat menghantam negara bagian Nayarit, barat laut Guerrero.