*Kronologi Bentrok 2 Perguruan Silat Indonesia di Taiwan - kodemimpi

Ingat KOPI Ingat KodeMimpi

promoterbaik, segudangpromo, Main togel gampang, diskon besar, mudah menang, gampangmenang, withdrawcepat, deposit, depocepat, deposittercepat, bonusharian, bonusnewmember, segudangbonus, bonus terbanyak, dapat 100% new member, harian 50% untuk slotgame, sehari dapat 5x claim. Salah satu bandar online terbaik dan terpercaya, kodemimpi, minumkopiingatkodemimpi, kopimanis, kopiwangi, slotgame, sehari dapat 5x claim. Salah satu bandar online Terbaik dan Terpercaya, togel tanpa diskon hadiah lebih besar, togel masang terbalik dibayar juga, segudang bonus, bandar online terbaik, pragmatic, habanero, slotgame, pgsoft , microgaming, sbobet , jokergaming, sabasport, ioncasino, maxwin, zeus,bonaza , slotgameterbaik, slotgacor, slotrtp terbaik, rtp akurat , rtp, koigate , gate of olympus, bukumimpi , bukumimpibt, whatsapp, telegram, facebook, newmember, bonusnewmember, bonusharian, bonus, daftaronline, daftartogel, daftarslotgame, daftarlslot, sdyneypools, sdyney, singapore4d, sgp4d , sgptoto, singaporetoto, hongkongpools, hongkong, pasaranhongkong, pasarantotomacau, masangtogel, masangbuntut, mainslot, mainslotgame, gacor, gacorslot, slotgacor,

kodemimpi,kode mimpi

*Kronologi Bentrok 2 Perguruan Silat Indonesia di Taiwan

silat

KODEMIMPI - Bentrokan dua kelompok perguruan silat Indonesia di Taiwan pada Sabtu (2/9/2023) malam waktu setempat menewaskan satu WNI dan satu korban lainnya luka parah.

Bentrokan tejadi di luar stasiun kereta Changhua. Kelompok yang terlibat membawa senjata. Sejauh ini polisi telah menangkap 29 orang.

Korban tewas adalah warga asal Desa Karanggandu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Provinsi Jawa Timur bernama Fanani (32).

Adapun korban kritis adalah saudara kembar Fanani, berprofesi sebagai Pekerja Migran Indonesia. Dia kini menjalani perawatan medis di Taiwan.

"Korban ini merupakan saudara kembar, dan tinggal dalam satu desa beda rumah," terang Anggota Polsek Watulimo Babhinkamtibmas Desa Karanggandu Aipda Setiono melalui sambungan telepon, Selasa (5/9/2023).

Setelah penyelidikan lebih lanjut, polisi Taiwan menyelidiki 15 tersangka lainnya karena terlibat kejahatan berat.

Mereka dibawa ke Kantor Kejaksaan Distrik Changhua untuk diselidiki atas tuduhan pembunuhan, penyerangan, dan berpartisipasi dalam perkelahian mematikan.

  • Kronologi bentrokan perguruan silat Indonesia di Taiwan

Berdasarkan informasi awal yang didapat polisi, kedua kelompok perguruan silat itu terlibat perselisihan mengenai pelatihan pencak silat.

Kedua kelompok kemudian mengadakan pertemuan untuk membahas perbedaan tersebut, tetapi situasi memanas.

Polisi menyita sejumlah senjata di TKP antara lain pisau, parang, pedang, nunchaku, obeng, arit, tongkat, dan barang-barang lainnya.

Setelah pencarian diperluas, dalam waktu kurang dari 16 jam tersangka utama pembunuhan berusia 24 tahun asal Indonesia ditangkap di Kota Taichung.

Tersangka membawa polisi ke selokan sebelah Jalan Jixiang di Kota Changhua. Di sana terdapat pisau yang diduga dipakai untuk melakukan pembunuhan.

Pihak berwenang selanjutnya akan memberitahu kantor perwakilan Indonesia di Taiwan untuk membantu keluarga korban mengurus pemakaman.